RATUSAN MURID SDN 1 SOKOBOYO BERLATIH SIAGA BENCANA

Seluruh murid dan guru SD Negeri 1 Sokoboyo, Kecamatan Slogohimo, Kabupaten Wonogiri  melakukan kegiatan simulasi evakuasi bencana gempa pada hari Jumat (4/10) lalu. Sebanyak 123 siswa dari kelas 1 sampai dengan kelas 6 sangat antusias mengikuti jalannya simulasi ini. 

Selain bertepatan dengan peringatan bulan PRB (Pengurangan Resiko Bencana) Nasional yang jatuh pada bulan Oktober tahun 2019. Kegiatan Simulasi ini merupakan bagian dari Tahapan Kegiatan Aktualisasi dan Habituasi Nilai-nilai dasar dan peran kedudukan ASN Latsar CPNS Golongan III angkatan CLXXXII BPSDMD Provinsi Jawa Tengah bekerja sama dengan Pemerintah kabupaten Wonogiri Tahun 2019 yang dilaksanakan oleh Stef Riko Saputra, S.Pd salah satu peserta latsar.

Kegiatan ini bertujuan untuk memberikan pendidikan dan budaya siaga bencana sejak dini, sehingga dapat menciptakan rasa aman jika terjadi bencana pada saat kegiatan pembelajaran berlangsung serta sebagai wujud aktualisasi nilai-nilai dasar ASN (ANEKA) di SD Negeri 1 Sokoboyo.

Rangkaian kegiatan ini sudah berlangsung sejak 29 agustus lalu. Sebelumnya, siswa-siswi juga telah di berikan sosialisasi tentang pengurangan resiko bencana, mengidentifikasi kondisi sekolah aman bencana, membentuk Tim Siaga Bencana Sekolah, membuat Protap Kedaruratan Bencana, membuat rambu jalur evakuasi, serta Peta jalur evakuasi sekolah. Keterlibatan peserta didik dalam setiap kegiatan-kegiatan tersebut dinilai sangat penting agar peserta didik memahami tujuan pendidikan PRB di Sekolah.

Pak Riko melakukan sosialisasi dan pemaparan materi sekolah siaga bencana
 antusiasme peserta didik mengikuti sosialisasi 


 pemberian kuis untuk mengetahui tingkat penyerapan materi

peta jalur evakuasi sdn 1 sokoboyo

 pemasangan rambu evakuasi bencana
Pak Riko Mengkondisikan peseta didik sebelum kegiatan simulasi

 ketika gempa dirasakan segera berlindung dibawah meja yang kokoh
 tunggu sampai guru memberikan perintah untuk keluar dari meja sambil melindungi kepala 
 keluar dari kelas dengan berbaris dan tenang agara tidak saling bertabrakan dan terinjak
 utamakan saling membantu dalam usaha menyelamatkan diri
 berjalan sesuai jalur evakuasi yang aman
 berjalan menuju titik evakuasi
tetap tenang mengikuti komando dan perintah bapak ibu guru










Comments